| |

Cara Mengeluarkan Serat Pada Kayu Dengan Teknik Finishing White Wash

Ada cara mengeluarkan serat pada kayu dengan teknik berbeda dan bukan hanya finishing warna natural tetapi finishing white wash.

Furniture dari serat alam seperti kayu akan membuat ruangan menjadi lebih dekat dengan alam. Selain itu juga furniture dari serat kayu akan memberikan kehangatan di dalam ruangan. Bahkan pada gaya desain futuristik yang khas dengan material baja dan kaca, material kayu tetap menjadi pemanis di dalam ruangan.

Biasanya material besi atau baja dikombinasikan dengan kayu sehingga kesan alam tetap terasa. Modern ini ada dua jenis kayu yang biasanya digunakan yaitu kayu solid dan kayu buatan. Untuk kayu solid adalah jenis kayu tebang atau saw timber sehingga setelah pohon ditebang kayu langsung diolah menjadi furniture atau kerajinan.

Baca Juga : cat kayu hitam doff ini membuat furniture tampil berani

Sedangkan jenis kayu buatan atau engineering wood adalah kayu yang terbuat dari serbuk kayu yang dipadatkan menggunakan lem dan juga diberikan lapisan luar veneer. Untuk jenis kayu yang bagus untuk difinishing adalah kayu solid karena Anda akan sangat mudah dalam memperlihatkan serat kayu.

Baca Juga : jenis pelapis kayu yang populer di Indonesia

Lalu bagaiamanakah cara mengeluarkan serat pada kayu? Apakah cara yang digunakan sangat sulit? Dalam hal finishing kebanyakan untuk memperlihatkan serat kayu menggunakan finishing warna natural. Mewujudkan finishing kayu warna natural ini bisa menggunakan produk water based, oil based atau solvent based.

Warna natural biasanya akan memberikan warna kayu asli dan juga memperlihatkan serat kayu dengan warna asli kayu.  Maka pemilihan warna pun harus sesuai dengan jenis kayu yang digunakan.

Selain finishing warna natural ini, ada banyak cara mengeluarkan serat pada kayu. Tidak hanya jenis warna natural, Anda bisa menggunakan finishing white wash yang fungsinya untuk memperlihatkan kesan rustic pada kayu. Kesan lawas atau rustic ini malah akan sangat memperlihatkan serat kayu dibandingkan dengan warna natural.

Finishing rustic adalah jenis finishing yang melaburkan sedikit kapur pada suatu benda sehingga kesan lawas dapat muncul. Dalam hal ini Anda bisa menggunakan beberapa jenis cat dan teknik aplikasi yang mudah. Bahkan tidak hanya serat saja yang terlihat, Anda bisa juga mendapatkan tekstur rustic agar terlihat lebih nyata.

Cara Finishing White Wash Dengan Cat Water Based

Tidak jauh berbeda dengan finishing natural, finishing white wash ini juga bisa menggunakan oil based, solvent based dan water based. Yang perlu Anda pahami disini adalah sadari sisi kemanan penggunaan cat. Dari ketiga jenis produk finishing tersebut, cat kayu water based yang paling aman karena tidak mengandung banyak bahan kimia seperti timbal, merkuri dan juga solvent.

Jika dibandingkan dari segi hasilnya, semua produk tidak jauh berbeda dan memiliki cara aplikasi yang juga tidak jauh berbeda. Untuk cara mengeluarkan serat pada kayu dengan teknik white wash ini Anda membutuhkan beberapa alat yaitu sebagai berikut:

  • Kuas, sikat kawat kuningan, kertas amplas no. 120, kertas amplas no. 400, Biovarnish Wood Stain warna walnut brown, Biovarnish Clear Coat Doff, Glaze White.

Untuk awalannya Anda bisa menyikat semua permukaan kayu dengan sikat kawat kuningan. Sikatlah searah serat kayu, gunanya untuk memberikan tekstur pada permukaan media kayu. Setelah selesai disikat maka Anda bisa mulai mengamplas dengan kertas amplas no. 120 untuk menghaluskan dan juga memotong bulu halus sehingga tekstur terlihat lebih natural dan halus.

Setelah sudah menyiapkan media kayu maka Anda sudah bisa melakukan proses finishing berikut ini:

  1. Encerkan Biovarnish Wood Stain Walnut Brown dengan air perbandingan 2 bahan : 1 air. Aduk cat dengan air hingga merata kemudian aplikasikan dengan kuas ke seluruh permukaan media kayu tipis-tipis saja. Jangan hasilkan warna yang tua karena akan mempengaruhi hasil akhir. Tunggu kering tanpa dijemur hanya diangin-anginkan saja. Jika sudah kering amplas ambang dengan kertas amplas no. 400.
  2. Encerkan Biovarnish Clear Coat Doff dengan air perbandingan 2 bahan : 1 air. Aduk hingga rata dan kuaskan tipis juga ke seluruh permukaan media kayu. Tunggu kering sekitar 60 menit. Fungsi lapisan ini adalah untuk membuat glaze tidak bercampur dengan warna walnut brown atau lapisan yang ada di bawahnya.
  3. Glaze White

Encerkan glaze white dengan air sesuai dengan intensitas warna yang Anda inginkan. Sebaiknya lakukan pencampuran secara perlahan dan Anda bisa mencobanya pada media kayu lain. Aplikasikan dengan kuas tipis saja lalu tunggu beberapa saat hingga cat setengah kering baru dihapus dengan kain lap basah yang bersih jangan lupa peras airnya terlebih dahulu. Lap hingga terisi cat warna putih pada sela-sela kayu atau tekstur kayu.

  1. Biovarnish Clear Coat Doff

Cara aplikasi sama seperti cara aplikasi Biovarnish Clear Coat Doff yang pertama. Campurkan dengan air dan aduk kemudian aplikasikan pada permukaan kayu. Aplikasikan hingga keseluruh permukaan kayu. Tunggu kering pada suhu kamar tanpa dijemur pada matahari.

Menilik Gaya Yang Tepat Untuk Furniture White Wash

Anda sudah mengetahui jenis kayu yang bagus untuk finishing white wash kemudian Anda juga sudah mengetahui cara mengeluarkan serat pada kayu dengan cat kayu water based. Lalu furniture apakah yang akan Anda lakukan finishing? Tentunya Anda bisa menempatkan semua jenis furniture dengan finishing white wash ini dengan lebih menarik. Lalu apa saja gaya yang bisa digunakan utnuk menempatkan furniture white wash ini? Cermati pembagian gaya berikut:

  1. Gaya Rustic Modern

furniture-rustic-modernGaya rustic modern adalah penggabungan antara rustic yang khas akan material berkarat, berdimensi besar, bahkan tidak difinishing. Dengan furniture ini akan memperlihatkan suasana pedesaan. Sedangkan untuk gaya modern adalah konsep ruangan yang simple, elegan dan juga penuh warna. Jadi furniture white wash sangat berfungsi untuk memperlihatkan penampilan lawas tetapi tetap tampak elegan.

  1. Gaya Klasik

Gaya klasik ini lebih mengacu pada klasik Eropa dengan banyak bentuk melengkung pada furniture lengan dan kakinya. Biasanya memang menggunakan finishing warna natural tetapi jika digantikan dengan finishing white wash juga cukup menarik. Anda bisa mengkombinasikan dengan warna cerah pada furnutire yang lain atau pada bantalan sofa untuk memberikan kesan cerah.

  1. Gaya Shabby chic

Shabby Chic

Gaya yang berasal dari 20 tahun yang lalu ini adalah jenis gaya yang simple dan juga murah. Caranya adalah Anda bisa membeli potongan furniture tua atau tampak tua dan merefinishing dengan finishing white wash. Gaya shabby chic sendiri lebih menekankan pada pemilihan cat kayu warna putih yang bagus.

  1. Vintage style

Gaya vintage ini adalah gaya yang menekankan kesan antik dan tua. Dimana sangat cocok untuk finishing white wash. Selain dengan furniture yang difinishing white wash, Anda bisa menambahkan lukisan dengan tampilan vintage atau klasik.

Similar Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *