Jika Anda masih memilih menggunakan melamin atau pernis untuk pintu yang lebih aman untuk kesehatan serta berpenampilan menarik, temukan jawabannya di sini.

Ada banyak sekali produk finishing yang beredar di Indonesia bahkan di dunia, produk finishing sudah digunankan sejak beratus-ratus tahun lamanya.

Produk finishing dibutuhkan untuk memberikan tampilan menarik pada furniture atau produk olehan kayu lainnya. Selain itu juga untuk melindungi kayu agar tahan lama dengan penampilan yang stabil.

Produk melamin salah satu produk finishing glossy untuk kayu yang akan memberikan tampilan high gloss yang menawan. Bahkan tidak sedikit masyarakat yang menilai bahwa cat melamin bisa membuat kayu terlihat mewah dan ada juga yang menilai terlihat seperti plastik. Pendapat tersebut benar adanya. Anda bisa mencoba sendiri menggunakan produk cat melamin yang sangat mudah dan murah di pasaran.

Baca Juga : plitur yang yang bagus untuk finishing furniture jati belanda

Sayangnya produk melamin hanya digunakan untuk furniture ndoor saja karena sifatnya yang mudah retak atau cracking karena panas matahari. ketika cat sudah retak maka tidak bisa melindungi furniture dengan baik dan penampilannya pun akan berkurang. Selain melamin ada juga produk pernis kayu yang saat ini juga sangat banyak digunakan. Sama seperti melamin, pernis juga memiliki hasil finishing warna transparan dengan tingkat gloss tertentu walaupun memang tidak bisa semengkilap melamin.

Baca Juga : cat pintu utama rumah yg bagus dan awet tahan lama

Banyak furniture yang bisa Anda finishing menggunakan melamin atau pernis. Atau mungkin saat ini sedang bingung menentukan melamin atau cat pintu kayu yang bagus rumah Anda tampak menarik? Anda bisa menemukan jawabannya di sini. Satu hal penting yang harus dipahami ketika memilih produk finishing adalah jangan terlalu terburu-buru.

Baca Juga : pelajari perbedaan pernis dan plitur agar tidak salah pilih

Pertimbangkan dari beberapa aspek penting seperti kualitas, keamanan dan kesehatan lingkungan termasuk kesehatan Anda. Pernis adalah produk finishing yang terbuat dari resin, drying oil, dan thinner atau solvent. Tidak berbeda jauh dengan melamin yang bahan pencampurnya juga thinner.

Hanya saja perkembangan teknologi berbicara lain. Pernis yang tadinya menggunakan bahan pelarut solvent saat ini ada jenis yang menggunakan air. Vernis water based ini sangat ramai di pasaran luar negeri. Di Eropa dan Amerika masalah kesehatan lingkungan hidup dan manusia sudah sangat ketat sehingga produk finishing dari solvent sudah mulai ditinggalkan.

Baca Juga : Daftar Harga Politur di Indonesia Paling Lengkap

Alasan Mengapa Melamin Lebih Berbahaya

Bagi Anda yang masih mempertimbangkan melamin atau pernis untuk pintu rumah tampak mengkilap jangan terburu-buru membeli melamin. Memang benar melamin memiliki tingkat gloss yang tinggi.  Tapi Anda juag harus mempertimbangkan kekuatan melamin dalam melindungi pintu rumah Anda.

Baca Juga : Cat Plitur Kayu Jati Water Based Terkemuka di Indonesia

Pintu memiliki dua sisi di luar dan di dalam ruangan. Tentu saja sisi di  luar ruangan akan sangat mudah cracking karena panas matahari yang menyengat atau karena hujan yang terus menerus. Melamin adalah produk finishing tradisional yang membutuhkan bahan pelarut thinner.

Banyak kandungan kimia berbahaya seperti formaldehyde, accetone, toluen dan merkuri atau kimia berbahaya lainnya. Bahan beracun tersebut akan cepat menyebar ketika Anda mengaplikaskan melamin pada pintu. Melalui udara bahan beracun tersebut akan dihirup dan masuk ke dalam tubuh melalui pernapasan sungguh berbahaya!

Baca Juga : inilah warna plitur kayu yang bagus untuk pintu

bahaya-cat-melamin

Bagi ibu hamil yang menyerap uap ini bisa mengakibatkan keguguran, sedangkan untuk bayi atau anak-anak bisa berkurang tingkat kecerdasannya. Banyak ke jangka pendek yang bisa dirasakan jika menghirup gas dari bahan beracun dalam melamin seperti iritasi mata, batuk, pusing, sesak napas, dll. Bahkan dalam jangka panjang Anda bisa saja terjangkit penyakit kanker tenggorokan, kanker di saluran pernapasan yang mengantarkan pada kematian.

Masalah ini sudah di perbincangakan sejak lama sehingga produk melamin sudah tidak digunakan di luar negeri. Hanya di negara-negara seperti Asia saja yang masih memanfaatkan produk melamin.

Banyak faktor yang membuat melamin masih banyak digunakan. Salah satu alasan utama yang sangat kuat karena harganya yang murah. Proses aplikasi melamin adalah menggunakan dua komponen pelarut yaitu hardener dan juga thinner.

Cara aplikasi adalah mencampur melamin dengan hardener perbandingan 9:1 kemudian dicampur dengan thinner sebanyak 40% hingga 60% dan diaduk hingga rata. Aplikasinya dilanjutkan dengan spray system ke seluruh permukaan hingga rata dan  halus. Aplikasi melamin hanya disarankan menggunakan spray karena akan memberikan hasil yang terbaik.

3 Perbandingan Penting Antara Melamin dan Pernis Untuk Pintu Aman

Lalu mana yang seharusnya digunakan? Apakah melamin atau pernis untuk pintu rumah Anda? Ada banyak alasan Anda harus menggunakan produk yang lebih aman tetapi memiliki hasil yang maksimal.

Jangan sampai Anda tertarik karena cat pernis harga murah Anda memutuskan untuk membeli produk tersebut. Di awal sudah sedikti dijelaskan terdapat produk pernis yang aman karena perkembangan teknologi yaitu pernis water based.

Salah satu produk pernis water based disebut dengan acrylic water based. Jika dibandingkan dengan melamin dalam hal performa dan proses aplikasi sangat berbeda. Anda bisa melihatnya sendiri daam perbandingan berikut ini:

  1. Adhesion, dari segi ini cat melamin mudah retak karena terkena panas. Oleh karena itu cat melamin tidak digunakan untuk furniture outdoor seperti garden furniture. Sedangkan acrylic water based dapat diaplikasikan pada furniture indoor atau outdoor. Maka pernis untuk pintu dengan dua sisi indoor dan outdoor bukan suatu masalah.
  2. Katahan terhadap cuaca, jika melihat dari ketahannnya cat melamin dipastikan tidak tahan lama di luar ruangan. Ketahan cuaca cat acrylic water based sudah tidak dipertanyakan lagi, bahkan beberapa furniture outdoor disarankan menggunakan acrylic water based yang merupakan cat kayu untuk outdoor.
  3. Cara aplikasi, perbedaan mencolok terdapat pada cara aplikasi. Untuk hasil yang rata dan mengkilap, melamin harus menggunakan spray system yang membutuhkan peralatan khusus dan teknik-teknik. Bagi Anda yang masih awam pasti akan kesulitan. Sedangkan pernis bisa diaplikasikan menggunakan kuas saja dan bahan pelarut air.
  4. Dari segi ini acrylic water based juaranya. Tingkat transparansi dari melamin kurang bagus karena kandungan formalin yang tiggi menimbulkan efek yellowing. Furniture yang memiliki efek yellowing tentu saja akan menimbulkan nilai estetika yang buruk dan tidak menarik. Untuk di bidang industri efek yellowing akan menurunkan harga furniture.

Empat perbandingan yang cukup mencolok antara pernis dan juga melamin ini sudah bisa membuktikan produk mana yang harus Anda gunakan. Pernis untuk pintu rumah lebih aman dan menarik menjadi jawabannya, dimana lebih aman dan ramah lingkungan karena tidak mengandung kimia berbahaya, hasil warna transparan yang tinggi, cara aplikasi yang mudah, bahkan bisa digunakan untuk furniture indoor atau outdoor.

Untuk produk pernis water base yang disarankan adalah Biovarnish. Produk ini bisa dengan mudah Anda dapatkan dengan menghubungi costumer service melalui nomor WA di 0822 1935 7399 atau BBM di D69F376B. Untuk finishing terbaik yang aman dan ramah lingkungan Anda jangan ragu untuk memberikan yang terbaik utuk finishing perabotan di rumah.