Tips Bagaimana Finishing Kayu Secara Tepat

Finishing merupakan proses akhir pada pekerjaan bangunan apalagi dalam hal kayu atau furniture. Proses finishing tidak hanya membutuhkan ketelitian, tetapi proses ini harus tepat agar hasilnya bagus. Berbagai cara finishing dapat dilakukan, akan tetapi harus disesuaikan dengan bahan dari catnya.

Pemilihan bahan yang tepat dengan cat yang sesuai pun juga perlu dipertimbangkan. Berbagai jenis cat kayu untuk finishing dapat dengan mudah didapatkan. Dalam proses finishing diperlukan juga beberapa peralatan. Bagaiman untuk finishing kayu secara tepat? Berikut beberapa tips untuk finishing kayu agar hasilnya sesuai yang diinginkan.

Trending

Bahan Pemutih Kayu WA-250 Tersedia di Kendal

1. Persiapkan alat dan bahan

Berbagai macam alat untuk finiishing dapat dipilih di pasaran. Alat sederhana yang diperlukan antara lain adalah cat, kuas, air dan juga semprotan untuk cat. Cat finishing harus disesuaikan dengan jenis kayu dan kegunaanya. Kenali kayu yang akan difinishing. Pilih cat untuk finishing dengan kualitas yang bagus karena hasilnya juga akan bagus pula. Pilih sesuai kebutuhan. Apabila ingin hasil yang transparan, pilih cat finishing yang bermodel transparan contohnya pelitur. Pelitur cukup mudah untuk diaplikasikan pada kayu. Apabila telah pudar, maka pelitur dapat diaplikasikan kembali atau mengecat ulang.

2. Bersihkan kayu sebelum proses finishing

Pembersihan kayu atau furniture yang ingin dicat adalah hal yang penting. Pembersihan sisa-sisa cat lama dapat dilakukan sendiri. Alat yang dibutuhkan adalah sarung tangan dan amplas. Gosok bagian kayunya dengan amplas dan hati-hati. Pembersihan yang maksimal juga akan menghasilkan kayu dengan finishing yang bagus. Proses pengamplasan kayu atau furniture akan membutuhkan banyak waktu.

3. Hindari bagian yang tidak dicat dengan plastik

Dalam finishing kayu dimungkinkan ada bagian yang tidak diinginkan untuk dicat. Apalagi jika proses finishing berada di dalam ruangan. Tentunya ada bagian-bagian tertentu yang mungkin akan terkena noda dari catnya. Oleh karena itu, dianjurkan mempersiapkan plastik yang cukup lebar untuk menutupi bagian bawah atau lantai agar lantai tidak kotor. Jangan gunakan bahan dari kertas karena cat mungkin dapat meresap pada kertas dan jatuh pada bagian yang tidak diinginkan.

4. Proses pengecatan

Dalam proses pengecatan atau finishing, gunakan kuas atau alat semprot khusus cat apabila diperlukan. Hati-hati jika ingin mengecat kayu dengan kuas. Gunakan pula sarung tangan dan masker agar lebih aman. Pengggunaan kuas dianjurkan untuk orang yang sudah ahli dalam memakai kuas. Proses pengecatan dengan kuas akan membutuhkan ketelitian, karena setiap pengaplikasian kuas pada kayu haruslah sama sehingga warna yang dihasilkan akan sama. Bagi pemula yang ingin melakukan proses finishing sendiri, gunakan spray untuk cat. Alat ini akan memudahkan Anda dalam pengaplikasian cat. Gunakan kuas yang bagus dan juga alat spray cat dengan kualitas yang bagus pula.

Trending

Penting, Aplikasi Dempul Kayu Yang Tepat

Dianjurkan sebelum mengecat untuk mencoba cat untuk diaplikasikan pada kayu yang lain, sehingga Anda dapat memperkirakan tingkat pengecatannya. Akan tetapi hal ini tidak dapat menjadi patokan yang utama karena hasil akhirnya dapat sedikit berbeda dari pada saat mencoba. Untuk proses finishing ini, Anda dapat mengaplikasikan kuas tidak hanya satu kali saja pada kayu. Karena mungkin warnanya nanti akan berubah.

Demikian beberapa tips mudah untuk cara finishing kayu dengan tepat agar memiliki hasil yang maksimal. Jangan takut untuk melakukan finishing sendiri. Lakukan hal diatas dan pastikan proses pengecatannya sempurna untuk hasil yang luar biasa.